Halo sahabat prajurit alam, Marah adalah salah satu emosi yang ada pada diri manusia dan hal ini memang alami. Marah ini bisa terjadi kepada seseorang, Ketika ada sesuatu yang membuat dirinya kesal entah itu dari orang lain atau dari dirinya sendiri.
Seperti orang tua yang marah kepada anaknya, Di karenakan anaknya tersebut tidak mau mendengarkan apa yang orang tua katakan padahal sang orang tua memberitahunya demi kebaikan dia sendiri, Dan hal tersebut cuma di enyahkan saja oleh sang anak pastinya hal tersebut membuat orang tua menjadi kesal.
Marah marah dan emosi ini sebenarnya tidak rekomendasikan untuk di ekspresikan, Dalam islampun menegaskan jauhi marah marah karena emosi ini memang sangat buruk dan seperti sebuah bara api yang siap membakar apa saja yang ada di sekelilingnya secara brutal membabi buta apa saja asal kena di lahabnya habis habisan.
Kenapa ketika orang yang sedang marah disaranakan untuk segera memadamkan kemarahannya tersebut sesegera mungkin? Karena orang marah itu dia seperti orang kesurupan tidak sadar diri dan tidak tahu apa yang dia lakukan dan sedang terjadi pada saat itu.
Marah itu ibarat api, Api yang di hidupkan oleh orang dalam kondisi sadar saja itu berbahaya. Apalagi Api api yang panas dan siap membakar apa saja ini di bawah oleh seseorang dalam kondisi tidak sadar. Sudah pasti peluang untuk merusak apapun yang ada di sekitarnya itu akan terjadi.
Orang yang marah membakar apa saja yang ada di sekitarnya hati dan pikirannya sudah tidak peduli lagi, Sehingga apapun yang di lihatnya akan di bakarnya dengan api kemarahannya secara brutal. Apa akibatnya jika orang marah yang tidak terkontrol ini di biarkan begitu saja?
Sekelilingnya akan rusak bahkan hangus seperti kertas di yang kasih api dia akan hangus hingga menjadi debu. Jika sudah menjadi debu. Sesuatu bisa jadi merupakan sesuatu yang berharga bisa jadi hubungannya menjadi rusak sesingkat itu sangat tersia sia.
( ! ) MARAH BISA TERJADI KAPAN SAJA, YANG PENTING BISA KONTROL DIRI DISAAT ITU TERJADI
Marah itu memang sudah alami ada pada manusia, Semua orang termasuk juga orang yang berahlak baik seperti kyai dan ustad ustad juga bisa marah. Yang paling penting disini bagaimana kita bisa mengendalikan marah tersebut akan saat terjadi tidak membakar apa saja seeenaknya yang membuat diri semakin rusak.
Ingat marah ini terbuat dari api dan merupakan sifat syaitan yang terkutuk. Orang sedang marah akan ada syaitan yang masuk ke dalam hatinya yang buat orang tersebut bertambah panas agar semakin merusak.
Syaitan akan bangga dan merasa sukses ketika ada manusia yang berhasil di godanya dengan menanamkan benih benih kemarahan pada hati manusia yang menjadikan setiap perkara di selesaikan dengan cara yang buruk yaitu emosi.
Jangan sampai kebla blasan di saat marah mengucapkan kata kata tidak pantas kepada orang lain, Apalagi sampai berbuat tindakan kasar. Karena orang yang sedang di hadapi adalah manusia yang juga hati dan juga perasaan. Jangan seenaknya bicara atas apa yang sedang terjadi.
Semua masih bisa di selesaikan secara baik baik, Apapun masalah tersebut pasti ada jalan keluarnya yang bisa di lakukan secara baik, Masih banyak jalan yang bagus yang bisa di pakai untuk membereskan masalah tidak harus pakai cara syaitan yang marah marah demi meluapkan emosi di dalam hati.
( ! ) DI DALAM ISLAM ADA BANYAK CARA MUDAH UNTUK MENGUSIR MARAH AGAR SYAITAN TIDAK MERASUK KE TUBUH
Yang pertama ketika sedang marah kita langsung harus cepat cepat sadar. Dengan segera sadar kita bisa mengontrol suasana dan bisa melakukan tindakan yang baik.
Ketika kita sudah sadar dari kemarahan yang tak tertahankan ini, Tindakan pertama yang bisa dilakukan adalah dengan menguap istigfar bisa juga di lakukan di dalam hati. Sebut sebut terus istighfar ini karena ada nama Allah juga di dalamnya.
Semoga dengan istighfar yang kita ucapkan secara lisan ataupun batin dapat meredam kemarahan kita yang sedang aktiv seperti api yang menyala. Istighfar bagaikan Air dan Marah bagaikan api. Ketika Orang sedang marah di kasih istighfar dia akan padam seperti api yang mati ketika di padamkan oleh Air.
Cara meredam marah selanjutnya adalah bisa dengan mengambil air wudhu, Untuk agama islam pasti sudah tahu apa itu wudhu dan bagaiman caranya. Marah itu api segera kita padamkan dengan air salah satunya dengan cara berwudhu.
Dengan berwudhu hati akan menjadi tenang, Dan kepala akan menjadi dingin sehingg marah lebih bisa di kontrol dengan mudah. Jika wudhu dan istighfar masih belum bisa mengusir kemarahan pada otak dan hati kamu.
Langsung berpindah tempat, Jika hal tersebut terjadi di dalam rumah langsung pergi keluar rumah cari tempat yang pemandangannya bagus dan juga sejuk. Supaya semua kemarahan yang sedang berlangsung ini segera teralihkan dengan pemandangan pemandangan indah di tempat yang menarik dan tidak membosankan seperti pantai misalnya.
Marah hanyalah memperparah keadaan suatu masalah, Dan bukan menjadi solusi agar masalah tersebut bisa selesai dengan baik.
0 Comments